Jemaah Haji Baubau di Jadwalkan Tiba di Bandara Betoambari Juli 2025
BAUBAU, DT – Ada 144 calon Jemaah haji yang di lepas Walikota BauBau Yusran Fahim dan Wakilnya Wa Ode Hamsinah Bolu pada tanggal 19 bulan Mei tahun 2025 di Aula Kantor Wali Kota Baubau. Untuk kepulangan jemaah Haji dari tanah Arab dipastikan akan tiba di Baubau pada bulan Juli. “Jemaah Haji Baubau di Jadwalkan Tiba di Bandara Betoambari Juli 2025,”
Hal tersebut diungkap langsung Kabag Kesra Setda Baubau, WD Indryah Widiah Wisti Yeti, berdasarkan komunikasi dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Baubau ia mengaku, kondisi jemaah Haji Kota Baubau sekarang ini dalam keadaan sehat dan aman.
“Alhamdulillah jemaah haji dari laporan kemenag Baubau sehat sampai pulang kembali ke tanah air dan kembali ke tanah Wolio ini dalam keadaan sehat,” tutur Kabag Kesra saat diwawancara pada awak media, Selasa (17/6/2025).
WD Indryah Widiah Wisti Yeti menjelaskan, mengenai rombongan kepulangan jemaah dipastikan akan bertolak dari Bandara Internasional King Abdul Aziz di Jeddah pada 7 Juli 2025 dan tiba di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin tanggal 8 dan akan tiba di Bandara Betoambari Kota Baubau, Sulawesi Tenggara tanggal 9 Juli.
“Sebelum tiba di Baubau, jemah haji di karantina dicek kesehatan selama satu hari kemudian diberangkatkan ke daerah masing-masing dan tiba di Baubau tanggal 9 Juli,” jelasnya.
baca juga:
- Dispora Baubau Buka Peluang Bagi Para Muda Mudi Seleksi Pemilihan Pemuda Pelopor Tahun 2025
- Libatkan Pengamanan, Wawali Baubau Wa Ode Hamsinah Usulkan Gelar Takbir Keliling Malam Lebaran Tanpa Bawa …
WD Indryah Widiah Wisti Yeti berharap, dengan menyandang gelar haji dapat meningkatkan iman dalam hati serta bertakwa menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
“Semoga sepulang dari haji dapat mengaplikasian dalam kehidupan sehari-harinya,” tutup Kabag Kesra.(*)
baca berita lainnya:
Pj Sekda Baubau MZ Amril Tamim Buka Diklat Bela Negara Yang Diselenggarkan Dispora Untuk Tumbuhkan Disiplin Remaja
BAUBAU, DT – Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Bela Negara yang dipusatkan digedung aula Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A). Kegiatan tersebut digelar guna menumbuhkan ke disiplinan remaja di Kota Baubau serta ke cintaan kepada Negara kesatuan Republik Indonesia. “Pj Sekda Baubau MZ Amril Tamim Buka Diklat Bela Negara Yang Diselenggarkan Dispora Untuk Tumbuhkan Disiplin Remaja,”
Diklat Bela Negara Bisa Jadi Contoh dan Penggerak di Masyarakat
Pemerintah Kota Baubau melalui Dinas Pemuda dan Olahraga menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Bela Negara angkatan ke-V tahun 2025 di aula kantor DP3A Kota Baubau Minggu (15/06/2025) dan dibuka langsung oleh Pj Sekda Kota Baubau Drs MZ Amril Tamim, M.Si.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Baubau, Drs. MZ. Amril Tamim, M.Si saat membuka kegiatan kegiatan Diklat Bela Negara mengapresiasi langkah yang dilaksanakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Baubau setiap tahun yang mana pada tahun 2025 diikuti oleh 50 peserta dari berbagai organisasi kepemudaan karang taruna, OKP dan kemahasiswaan.
”Kegiatan ini tujuannya bagus, bermanfaat untuk kita punya generasi untuk menjadi contoh, bisa menjadi penggerak di masyarakat khususnya di Kota Baubau,”ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Kota Baubau, La Ode Muh. Fithran, S.STP., M.Si mengatakan, kegiatan Diklat bela negara pada hari pertama sebelum pembukaan dilakukan pelatihan pembinaan mental dan disiplin. Kemudian materi dari Polres Baubau terkait terorisme dan radikalisme. Serta ada materi juga sebelum pembukaan dari Pos SAR yaitu pencarian dan penyelamatan.
”Untuk hari pertama dilakukan long march. Jadi mereka berkeliling seputaran Kota Baubau sejauh tiga kilometer, kemudian kembali lagi dilanjutkan dengan kegiatan malam, diisi dengan materi-materi pembinaan mental dan disiplin,”katanya.
Ditambahkan, untuk hari kedua Diklat dilaksanakan bakti sosial di Pantai Kamali dilanjutkan dengan materi-materi bela negara di kelas. Kemudian, pada tanggal 17 Juni 2025 menuju Pantai Lakeba kegiatan outbound disiapkan tenda untuk mereka bermalam. Sedangkan pada tanggal 18 Juni 2025 dilakukan penutupan, di acara penutupan akan diberikan plakat dan hadiah untuk peserta terbaik.
Kegiatan pendidikan dan pelatihan bela negara mengangkat”Pemuda Tangguh Berwawasan Kebangsaan Menuju Indonesia Emas Tahun 2025,”. Peserta bela negara tidak lain yaitu masyarakat Kota Baubau yang berasal dari unsur Mahasiswa, anggota Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) dan Karang taruna yang berjumlah 50 orang.
Kegiatan Bela Negara dilaksanakan selama 5 hari dimulai pada dari Hari Sabtu tanggal 15 Juni 2025 sampai 20. Kegiatan bela Negara dilaksanakan berdasarkan Pasal 27 ayat 3 UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, 2. UU Nomor 3 Tahun 2002 pertahanan Negara, UU Nomor 40 Tahun 2009 kepemudaan, Perpres Nomor 115 tahun 2022 kebijakanpembinaan kesadaran bela Negara dan peraturan Menteri Pertahanan (Mempan) Nomor 8 tahun 2022.
Kadispora Baubau Moh.Tasdik mengatakan, Bela Negara dilaksanakan setiap setahun sekali, dan tahun ini sudah memasuki tahun ke 5. Sebab, Bela Negara merupakan upayah warga menjaga kedaulatan keutuhan wilayah bangsa Indonesia serta membentuk karakter remaja yang disiplin.
baca juga:
- Dispora Baubau Buka Peluang Bagi Para Muda Mudi Seleksi Pemilihan Pemuda Pelopor Tahun 2025
- Usai Ziarah Makam di Keraton Buton, Menteri ESDM Bahlil Sidak di 3 Lokasi, Pastikan Kualitas BBM Tak Dioplos, Pasokan Listrik, …
“Jadi ini mencakup sikap prilaku (disiplin) yang dilandasi oleh kecintaan negara Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945,” tutur Kadispora saat diwawancara pada awak media, Senin (16/6/2025).
Tasdik menambahkan, bela Negara tidak hanya mengajarkan mengangkat senjata tetapi menanamkan nilai-nila dasar dimana terkandung didalam mencintai tanah air sadar berbangsa dan bernegara, setia pada pancasila sebagai idologi.
“Jadi bela negara tidak hanya semata-mata hanya menjaga kedaulatan Indonesia tetapi Dispora menyadari, dimana pemuda kita ajak untuk bisa ikut berpartisipasi agar memiliki rasa mencintai seperti kegiatan positif yang kita lakukan saat ini,”tambahnya.
Lanjut Tasdik menjelaskan, kegiatan bela negara bertujuan membentuk sikap mental dan perilaku serta mempunyai jiwa disiplin dan memiliki kesadaran dalam kehidupan berbangsa dan bernegara khususnya di Kota Baubau.
“Jadi materi yang didapat yaitu pengantar bela negara, wawasan kebangsaan, sistem ketahanan semesta, kepemimpinan, bahaya Narkoba dan penanggulangan,bahaya terorisme, radikalisme, serta pencarian aspek-aspek pencarian SAR,” ujarnya.
Tasdik berharap, kegiatan bela negara dapat membentuk remaja masyarakat Kota Baubau serta menumbuhkan jiwa disiplin dan cara berpikir yang bermanfaat.
“Kita sadar bahwa masih banyak generasi muda yang kumpul-kumpul dijalanan, ikut balapan liar, minum-minuman beralkohol, dan konsumsi Narkoba. Paling tidak dengan kegiatan bela negara digembleng selama beberapa hari dapat terbentuk (disiplinan),” tutup tasdik. (*)
