Akhiri Polemik Jabatan Sekda, Bupati Busel H Muh Adios Lantik La Ode Darusalam Jadi Pj Sekda Buton Selatan
BUSEL, DT- Mengakhiri dualisme jabatan Sekertaris Daerah antara La Ode Budiman dan Jaudin yang bergulir sekitar 20 hari lamanya di Buton Selatan, Akhirnya Bupati Buton Selatan H Muhamad Adios Harus Melantik La Ode Darussalam sebagai Pj Sekda Buton Selatan. “Akhiri Polemik Jabatan Sekda, Bupati Busel H Muh Adios Lantik La Ode Darusalam Jadi Pj Sekda Buton Selatan,”

Asisten I Pemkot Baubau itu dilantik Pada Senin Sore (10/03/2025) di Gedung Wisata, Batauga, pada Senin (10/3/2025) sore, ini menandai babak baru hadirnya jenderal ASN di Buton Selatan di Era Adios-Risawal.
Acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Buton Selatan serta disaksikan oleh jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Busel. Pengangkatan La Ode Darusalam sebagai Pj Sekda didasarkan pada Surat Keputusan Bupati Nomor 80 Tahun 2025, yang sebelumnya telah mendapatkan rekomendasi dari Gubernur Sulawesi Tenggara pada 7 Maret 2025.
Dalam sambutannya, Bupati H. Muhammad Adios, S.Sos, mengucapkan selamat kepada La Ode Darusalam atas amanah baru yang diembannya. Ia berharap kehadiran Pj Sekda dapat menjadi awal dari perubahan positif dalam tata kelola pemerintahan daerah.
“Semoga ini menjadi langkah awal dalam membangun pemerintahan Kabupaten Buton Selatan yang lebih baik dan membawa perubahan nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan pentingnya sinergi antara Pj Sekda dengan seluruh perangkat daerah agar kinerja pemerintahan semakin optimal. Ia berharap La Ode Darusalam mampu menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi serta berkontribusi nyata terhadap pembangunan Kabupaten Buton Selatan.
Dengan kepemimpinan baru ini, masyarakat Buton Selatan tentu menantikan inovasi dan kebijakan strategis yang mampu membawa daerah ini menuju kemajuan yang lebih pesat.
Sementara itu, usai pelantikan La Ode Darusalam mengucapkan terimakasih kepada Walikota Baubau H Yusran Fahim yang telah merestuinya untuk melakukan tugas perbantuan di Buton Selatan dengan menjabat sebagai Penjabat Sekda.
Darusalam menyadari bahwa jabatan Pj Sekda yang diembanya punya batas waktu yaitu paling lama tiga bulan, setelah itu bisa diajukan perpanjangan atau mengusulkan yang lain bila belum ada pejabat Sekda definitif.
Baca juga:
- Evaluasi APBDesa 2025 di Busel Difokuskan Skala Prioritas Untuk Membangun Desa Berkelanjutan
- Melihat Tradisi Ramadan di Buton Selatan Mulai Dari Haroa Hingga Nyekar
“Jadi tugas utama saya yaitu membantu bupati dan wakil bupati. Bagaimana mensukseskan program 100 hari kerja Bupati sesuai dengan Asta Cita Presiden Prabowo. Karena itu Besok saya akan segera menghadap Pak Bupati dan mengajak kepala OPD camat, lurah agar melakuka rapat koordinasi dulu,” tuturnya.
Sudah itu, lanjutnya, La Ode Darusalam akan menjak semua bergerak bersama-sama untuk mewujudkan 100 hari kinerja Bupati dan Wakil Bupati Busel H Muh Adios-Risawal. “Busel ini tergolong kabupaten yang masuk dalam program efisensi anggaran, maka semua OPD harus melaksanakan efisiensi anggaran itu. Mudah-mudahan Busel ke depan ini lebih maju,” ucapnya. (*)
GALERI FOTO
baca berita lainnya:
GEMA Busel Demonstrasi di Hari Pertama Bupati Buton Selatan Muh Adios Berkantor, Aspirasikan Dualisme Sekda Hingga Jalan Rusak dan Listrik 24 Jam
Table of Contents
BUSEL, DT- Massa Aksi GEMA Buton Selatan melakukan aksi dihari pertama Bupati Busel Muh Adios dan Wakilnya Risawal. GEMA Busel menyampaikan aspirasinya agar dibawah kepemipinan Mub Adios-Risawal terjadi percepatan pembangunan di negeri Gajah Mada. “GEMA Busel Demonstrasi di Hari Pertama Bupati Buton Selatan Muh Adios Berkantor, Aspirasikan Dualisme Sekda Hingga Jalan Rusak dan Listrik 24 Jam,”
Demonstrasi yang dilakukan pada Rabu 5 Maret 2025 itu disambut baik oleh Bupati Busel Muh Adios. Massa menyampaikan aspirasinya mulai dari dualisme Sekda Buton selatan, perbaikan jalan di Kepulauan Siompu, aliran listrik di Kecamatan Kadatu, Batu Atas, dan Siompu), hingga jaringan telekomunikasi dan infrastruktur.

Korlab Gema Busel Isra meminta kepada Bupati terpilih agar listrik di Kecamatan kadatua dan batu Atas bisa menyala 24 jam sebagaimana di kecamatan lain yang ada di Busel. Begitu juga dengan perbaikan jalan di Kecamatan Siompu agar mendapat perhatian Pemerintah.
Bupati Busel Muh Adio pun menerima apa yang menjadi aspirasi GEMA Busel dan berjanji akan menyelesaikan beragam perosoalan di Buton Selatan. “Tapi kasih kami kesempatan untk bekerja. Saya senang GEMA Busel menyampaikan aspirasinya dan aspirasi masyarakat itu harus direalisasikan,” tuturnya.
Bahkan Muh Adios menegasjab sebagai putra daerah ia berkomitmen akan melakukan sebuah perubahan kearah yang lebih baik untuk Kabupaten Buton Selatan.
“Saya harus tanggapi, posisi dan perjuangan kalian. Saya adalah Bupati Buton Selatan saya akan bekerja lebih baik, ingat apa yang kalian tadi orasikan kasih kesempatan saya untuk bekerja,” imbuhnya.
Ditempat yang sama, Korlap GEMA Busel, Isra mengapresiasi respon positif yang diberikan Bupati dan Wakil Bupati Busel yang menanggapi sejumlah aspirasi yang sudah disampaikan.
baca juga:
- Viral, Warga Siompu Gotong Royong Beli Delapan Ton Aspal Untuk Menambal Jalan Poros Yang Rusak, Perhatian Pemda Busel Dimana?
- DPRD Busel Duga Pelantikan Birokrasi Yang Dilakukan Ridwan Badallah Tak Prosedural, Sekda Ada Dua
“Menurut kami teman-teman dari GEMA Busel respon Bupati sangat baik sekali karena memang dari beberapa kali, puluhan kali bahkan ratusan kali kami turun baru hari ini langsung kami ditemui Bupati Buton Selatan,” ucapnya. (*)