Pasir Berhamburan di Sepanjang Jalan Depan Pelabuhan Murhum Baubau Sampai ke Batulo, Pol PP Tegur Pemilik Pasir di Kapal Tongkang Karena Banyak Pengendara Yang Terjatuh
BAUBAU, BP-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Baubau menegur pemilik pasir yang melakukan aktivitas pembongkaran pasir melalui kapal tongkang yang sandar di pelabuhan Murhum Baubau. “Pasir Berhamburan di Sepanjang Jalan Depan Pelabuhan Murhum Baubau Sampai ke Batulo, Pol PP Tegur Pemilik Pasir di Kapal Tongkang Karena Banyak Pengendara Yang Terjatuh.”
Pasalnya, pasir yang diambil dari pembongkaran kapal tongkang tersebut berserakan di sepanjang jalan arah Pelabuhan Murhum hingga kearah Bastulo dan Kawasan Wangkapapi.
Sehingga beberapa pengguna jalan terutama pengemudi motor yang lewat di lokasi tersebut terjatuh.
Demikian dikatakan Kasatpol PP Kota Baubau Drs La Ode Muh Takdir, M.Si ketika ditemui di ruang kerja Kamis (2/11/2023).
Menurut La Ode Muh Takdir, langkah peneguran yang dilakukan oleh Satpol PP Kota Baubau juga dikoordinasiikan dengan pemilik pasir dan syahbandar tidak mengalami kendala sebab pemilik pasir langsung merespon jalanan yang menimbulkan pengguna jalan tidak nyaman tersebut dengan melakukan penyiraman jalan agar pasir yang berserakan di pinggir jalan dapat dilalui dengan nyaman.
baca juga:
- Idetintas Kerangka Manusia yang Ditemukan di Buteng Rupanya Seorang Remaja Hilang Sejak 2016
- Tabrakan Kapal KM Rejeki dan MV Sami di Tanjung Pamali Perairan Buton, Satu ABK KM Rejeki Hilang
Selain itu, pemilik pasir langsung memberhentikan aktivitas pemuatan pasir dari kontainer sambil mewajibkan setiap sopir untuk menutup bak mobil pengangkut pasir dengan terpal agar pasir yang dimuat tidak lagi berserakan.
”Mudah-mudahan kejadian ini tidak terulang lagi ke depan dan setiap yang melakukan aktivitas di Pelabuhan Murhum Baubau dapat memenuhi ketentuan yang ada,”ujarnya.(*)
Berita Lainnya:
Polisi Berhasil Ungkap Kerangka Manusia Yang Ditemukan di Buteng, Keluarga Korban Mengenali Identitasnya, Dia Berusia 17 Tahun, Hilang Sejak 2016
LABUNGKARI,DT – Identitas kerangka manusia yanh gegerkan masyarakat, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah (Buteng) Rabu pagi (25/10/2023) kemarin akhirnya telah diketahui. “Polisi Berhasil Ungkap Kerangka Manusia Yang Ditemukan di Buteng, Keluarga Korban Mengenali Identitasnya, Dia Berusia 17 Tahun, Hilang Sejak 2016.”
Ia seorang remaja 17 tahun, atas nama Ramadhan, beralamat di Desa Kanapanapa, Kecamatan Mawasangka. Dimana, korban tersebut yang telah lama hilang semenjak tahun 2016.
“Jadi tadi pagi, sekitar pukul 10.00 siang, sudah ada keluarganya yang datang ambil kerangka di Polsek Mawasangka,” ungkap IPTU Sunarton Hafala, Kasat Reskrim Polres Buteng saat dikonfirmasi, Kamis (26/10/2023)
Lanjutnya, diketahuinya identitas korban, ada salah satu keluarga korban mengenali pakaiannya. Sehingga, kerangka korban dijemput langsung oleh Ibu korban, saudara dan kerabatnya di Polsek Mawasangka.
“Ada keluarga korban yang mengenali pakaian korban, setelah penemuan kerangka tersebut,” jelasnya.
baca juga:
- Kasus Penikaman Wartawan LM Irfan Kini Bergulir di Pengadilan Negeri Baubau
- Pemkot Baubau Himbau Waspadai Titik Api Sebagai Dampak El Nino Tahun 2023
Untuk diketahui, kerangka manusia tersebut, ditemukan oleh dua orang masyarakat yang hendak melakukan aktifitas memasang jerat ayam hutan di hutan Desa Polindu, Kecamatan Mawasangka.
Adapun ciri-ciri kerangka manusia yang ditemukan, yakni menggunakan baju kaos berwarna merah, dengan logo partai, celana pendek bola warna biru strip kuning.(*)