Atlit Dayung Butur Dayumin Yang Harumkan Nama Daerah Sampai Tingkat Nasional Disambut Wabup Butur Ahali dan Pemda Akan Perbaki Rumah Orang Tuanya
BURANGA,DT-Wakil Bupati Buton Utara Kompol Purn Ahali menjemput Dayumin, atlet dayung nasional yang berprestasi di Pelabuhan Waode Buri, Rabu 11 Oktober 2023. Dalam penjemputan itu Wakil Bupati yang didampingi Kadispora, Kadis PU dan Kasat Pol PP, mengakalungkan bunga kepada Dayumi. “Atlit Dayung Butur Dayumin Yang Harumkan Nama Daerah Sampai Tingkat Nasional Disambut Wabup Butur Ahali dan Pemda Akan Perbaki Rumah Orang Tuanya.”
Pengalungan bunga itu sebagai tanda penghargaan dari Pemda Butur kepada Dayumi karena telah membawa nama baik Buton Utara di kanca nasional.
Setelah itu rombongan Wabup Butur bersama para kepala OPD, dan Dayumin menuju Desa Banubanua Jaya tepatnya di rumah kediaman Dayumin.
Rombonga Wabup Butur bersama Dayumin tiba di Desa Banubanua Jaya sekitar pukul 15.00 WITA. Dan disambut oleh Camat Kulisusu dan Kades yang diiringi dengan tarian silat sebagai tarian penjemputan.
Ahali mewakil Pemerintah Daerah mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Dayumin atas prestasi yang telah diukir dan telah membawa nama baik Buton Utara di tingkat nasional.
“Saya mewakili pemerintah Daerah mengucapkan selamat datang kepada ananda Dayumin, dan salam hormat. Pak Bupati saat ini Tidak bersama-sama kita karena masih dalam perjalanan dari Kendari menuju Ereke. Terima kasih kepada Dayamin atas prestasi yang telah diukir sudah mengharumkan negara Republik Indonesia, membawa nama baik Buton Utara di tingkat nasional”, kata Ahali dalam sambutannya.
Atas prestasi dan usulan Dayumin kata Ahali, Buton Utara mendapat perhatian dari pemerintah pusat, terkait dengan perbaikan infrastruktur jalan kurang lebih sepanjang 68 km yaitu jalan yang menghubungkan Labuan – Waode Buri.
“Atas prestasi semua itu dan ususalan ananda Dayumin Buton Utara telah mendapat perhatian peningkatan jalan yang menghubungkan Labuan – Waode Buri kurang lebih 68 km, akan dibangun tahun 2024, ini semua berkat usulan Dayumi melalui menteri PUPR, Butur mendapat dana Inpres untuk pembangunan jalan di bagian Utara”, ungkap Ahali.
baca juga:
Walikota Monianse Dorong Tournament Badminton MP Sport Naik Kelas
Walikota Baubau Monianse Lepas SSB Wolio Berlaga di Kolaka
Mantan Kapolsek Kulisusu itu, akan menyampaikan pesan dari kementerian kepada Bupati Butur terkait pembangunan rumah orang tua Dayumin yang akan diperbaiki Pemda Butur.
“Untuk itu melalui kesempatan ini saya Wabup Butur akan kami laporkan ke Pak Bupati tentang pesan Kementrian untuk kolaborasi dalam pembangunan, yaitu rumah tempat tinggal orang tua Dayumin, akan diperbaiki oleh Pemda Butur dan akan ditata dengan baik sesuai harapan kita semua”, tuturnya.(*)
GALERI FOTO
Berita Lainnya:
Pemkot Baubau Janji Bayarkan Bonus Atlet Porprov ke XIV Sultra Pada Oktober 2023
-
Banggar DPRD H Masri : Bonus Atlet Jadi Prioritas di APBD Perubahan
BAUBAU, BP – Perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) ke-XIV telah selesai, Kota Baubau memperoleh 224 medali. Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau akan membayar Bonus atlet dan pelatih pada September atau Oktober 2023 mendatang. ‘Pemkot Baubau Janji Bayarkan Bonus Atlet Porprov ke XIV Sultra Pada Oktober 2023.”
Walikota Baubau, La Ode Ahmad Monianse mengakui, Pemkot baubau telah mengusulkan anggaran Bonus atlet di DPRD Kota Baubau untuk dibahas sebelum penetapan APBD perubahan.
“Insyaallah, setelah perubahan anggaran ini ditetapkan, sudah menjadi dasar kita keluarkan pembayaran.” kata Walikota Baubau La Ode Ahmad Monianse ketika ditemui Baubau post di kantor Wali Kota Baubau, Jumat (08/09/2023).
Angaran Pendapatan Be
lanja Daerah (APBD) Induk, Bonus atlet dan pelatih telah disiapkan, namun belum ada payung hukum untuk mencairkannya, sehingga pemkot Baubau menunggu pada APBD Perubahan.
“Selama ini anggarannya ada, cuman tidak ada dasar, sekarang kita buatkan diperubahan anggaran. Insya Allah tahun ini, bulan 9 atau bulan 10,” katanya.
Sementara itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Baubau melalui Badan Anggaran telah menerima usulan Pemkot Baubau tentang bonus atlet serta pelatih Perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) ke-XIV.
baca juga:
Pemkot Hibahkan Tanah Kepada Polres Baubau Untuk Bangun Rumah Sakit Bhayangkara di Kelurahan Sula’a
“Sudah, Sebetulnya sejak APBD induk lalu, hanya yang lalu itukan belum di hitung secara keseluruhan. Termaksud pelatih. Sudah lengkap semua.” kata anggota Banggar, Drs H Masri Mpd ketika ditemui di kantor DPRD Baubau, Jumat (08/09/2023).
Anggaran yang diusulkan Pemkot telah dibahas dalam badan anggaran, menurutnya, Bonus atlet dan pelatih menjadi prioritas di APBD Perubahan 2023. Anggaran yang disetujui DPRD Baubau kurang lebih empat miliar.
Waktu di bahas KUA PPS, Pemkot telah mengusulkan bonus atlet dan pelatih, ini menjadi prioritas, sudah ok. harus di bagikan tahun ini.” katanya.
Informasi tambahan, Jumat (08/09/203), Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse telah menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah (Rapperda) tentang Perubahan APBD tahun anggaran 2023 dalam rapat paripurna yang diselenggarakan DPRD kota Baubau.(*)
Berita Lainnya:
Walikota Baubau Monianse Lepas SSB Wolio Berlaga di Kolaka
BAUBAU, BP-Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse secara resmi melepas Sekolah Sepak Bola (SSB) Wolio yang akan berlaga di Kabupaten Kolaka pada awal Juni 2023 ini. Turut mendampingi Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse saat pelepasan SSB Wolio di rujab Wali Kota Baubau Selasa (30/5/2023) yakni Kadispora Kota Baubau Dr Moh Tasdik dan Sekdin Kominfo Baubau Syamsuddin Nursubu, SKM, M.Kes.
Menurut La Ode Ahmad Monianse, keikutsertaan SSB Wolio untuk bisa menjadi peserta pada turnament sepak bola di Kabupaten Kolaka dan akan diikuti oleh Kabupaten/Kota se Sultra tentu akan membawa nama Kota Baubau. Sehingga, diharapkan SSB Wolio dapat memberikan yang terbaik bagi Kota Baubau dalam turnament itu.
Orang nomor satu di Kota Baubau ini memberikan apresiasi kepada SSB Wolio yang sudah melakukan upaya keras dalam keterbatasan masih bisa melakukan pembibitan dan sudah pengiriman anak-anak untuk berlaga di Kolaka. Hal ini adalah bagian dari untuk mengukur bahwa program-program SSB Wolio sudah berjalan dengan baik yang ukurannya nanti akan dilihat di turnament Kolaka sejauh mana kualitas anak-anak ini sudah setara dengan anak-anak lain di Kabupaten/Kota di Sulawesi Tenggara.
Kemudian, kepada orang tua anak-anak yang berlaga di Kolaka sebab pihaknya tahu persis sebesar apapun semangat anak-anak kalau tidak didukung dan didorong dengan orang tua untuk terus bersemangat berlatih pasti juga tidak akan ada apa-apanya. “Hari ini ada orang tua yang perduli dengan sepak bola, apalagi ibu-ibu peduli dengan sepak bola tapi karena anaknya ikut naka anaknya peduli dengan sepak bola. Jadi saya berharap semangat kita untuk mendukung anak-anak kita jangan pernah kendor karena kita tidak tahu takdir mereka akan kemama . Jadi kita tidak pernah tahu Tuhan akan menjadikan seseorang menjadi apa,”ujarnya.
Ditambahkan, sepak bola ke depan bukan hanya menjadi olahraga tetapi sepak bola adalah sebuah profesi yang dapat membanggakan anak-anak dan generasi ke depan serta juga bisa membanggakan orang tua dan bangsanya. Karena siapa yang bisa mengira seperti Ronaldinho misalnya dari Brazil kemudian punya nama besar membawa nama bangsanya dan sampai di Baubau pun hari ini yang jauh dari Brazil bisa mengenal Ronaldinho. Oleh sebab itu, walaupun mungkin belum tapi pihaknya percaya anak-anak ini nanti juga akan tersiar namanya karena bola dan ini bisa terjadi kalau semua, baik pemerintah maupujn orang tua bisa berkolaborasi untuk bersama-sama mendorong dan membina anak-anak yang tentunya dengan segala keterbatasan yakni pemerintah punya keterbatasan, orang tua punya keterbatasan demikian pula dengan SSB Wolio.
baca juga: Dandim 1413 Buton Berganti, Pj. Bupati Buton Harap Sinergitas dan Kolaborasi tetap Berlanjut
Namun demikian, jangan karena keterbatasan, sebab tidak sedikit peman sepak bola dunia hari ini justru lahir dari segala keterbatasan seperti di Afrika dan Amerika. Justru semangat keterpurukan itu kadang-kadang bisa mernekan potensi diri yang lagi tidur didalam diri anak-anak. “Jadi jangan karena tidak punya apa-apa tidak punya kekuatan lantas tidak mau mi berbuat dan berusaha. Lebih bagus kita tantang terus mereka karena boleh jadi ada bakat anak-anak ini yang masih tertidur didalam yang ibarat HP belum diaktivasi. Jadi dalam HP kita ini ada wa.
Ada google map ada kompas ada untuk menentukan arah kiblat. Tapi kalau tidak diaktivasi tidak akan digunakan atau berfungsi. Kalau tidak pernah sembahnyang tidak pernah kita tahu arah kiblat. Sama anak-anak kita ini kalau tidak pernah disuruh berlatih ada kemampuannya yang mungkin tidak keluar masih tertidur ibaratnya. Jadi mereka ini perlu diaktivasi. Dan alhamdulillah hari ini ada SSB Wolio yang bisa mengantar mereka untuk mengaktivasi potensi-potensi. Orang tua tentunya mendorong supaya maksimal aktivasi yang ada dalam diri anak-anak,”tutupnya.(*)